Oleh .Ust. Ridwan Jalil.
اَلْحَمْدُ
لِلَّهِ الَّذِيْ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيْرًا، تَبَارَكَ الَّذِيْ
جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا.
أَشْهَدُ اَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ
وُرَسُولُهُ الَّذِيْ بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيَا
إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ
وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا. اَمَّا بَعْدُ:
فَيَاعِبَادَ اللهِ : اُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَ اللهِ وَطَاعَتِهِ
لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ. وَقَالَ اللهُ تَعَالَى فِى الْقُرْآنِ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ
اتَّقُواْ اللّهَ وَكُونُواْ مَعَ الصَّادِقِينَ
KAUM MUSLIMIN JAMAAH JUMAT YG BERBAHAGIA.
Di tengah hiruk pikuk persoalan hidup, gonjang
ganjing politik yang saling sikut, PILKADA serentak yang menyita pikiran dan
energi, di tengah perekonomian yang tak menentu, di tengah merebaknya virus
salafy wahabi yang menghakimi umat, bermunculannya kelompok-kelompok
radikalisme, dan di tengah gencarnya penistaan dan
pelecehan agama, umat islam diminta waspada,,,jangan-jangan kita ini sedang
dipermainkan oleh kekuatan bersar yang ingin memecah belah persatauan dan
kesatuan bangsa, ingat kata Rasulullah;
سَيُصِيْبُ أُمَّتِى دَاءُ اْلأُمَمِ : اَلأَشَرُ وَالْبَطَرُ
وَالتَّكَاثُرُ وَالتَّشَاحُنُ فِى الدُّنْيَا وَالتَّبَاغُضُ وَالتَّحَاسُدُ
حَتَّى يَكُوْنَ الْبَغْيُ
Penyakit umat-umat (lain) akan mengenai umatku,
(yaitu) mengingkari nikmat, sombong, bermegah-megahan, bermusuhan dalam
(perkara) dunia, saling membenci, saling mendengki hingga melampaui batas (HR. Hakim).
Nah…kelihatannnya apa yang dikatan oleh
Rasulullah dalam hadits tersebut sudah banyak terjadi saat ini,,,lalu apa dan bagaimana
kita menyikapi hal tersebut?...
Perhatikahlah hadits berikut ini.
اِتَّقِ اللهَ
حَيْثُمَا كُنْتَ، وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا، وَخَالِقِ
النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ “
“Bertaqwalah engkau dimanapun engkau berada,
dan ikutkanlah perbuatan jelek itu dengan perbuatan baik niscaya dia akan
menutupinya, dan pergaulilah manusia dengan akhlaq yang baik”.
[HR. Ahman dan Tirmidzi]
Berdasarkan
hadits ini ….lakukanlah tiga hal
Pertama
: Bertakwalah kepada Allah dimanapun kita berada.
Yakni di tempat mana pun engkau berada.
Engkau tidak hanya bertakwa kepada Allah di tempat yang disana orang-orang
melihatmu saja. Seperti bertakwa hanya saat berada di masjid, kantor, rumah dan
jalanan saja. Bertakwa juga tidak hanya di bulan ramadhan, tapi juga di
waktu-waktu yang lain karena semua waktu adalah milik Allah. Dan tidak
hanya bertakwa kepada-Nya di tempat-tempat yang engkau tidak dilihat oleh
seorang pun, karena Allah senantiasa melihatmu, di tempat manapun engkau
berada. Oleh karena itu, bertakwalah di manapun engkau berada.
Nabi memerintahkan dan mewasiatkan untuk
terus menerus dalam ketaqwaan dimanapun hamba itu berada, pada setiap waktu dan
pada setiap tempat, dan pada setiap keadaan baik senang ataupun susah.
KAUM MUSLIMIN JAMAAH JUMAT YG BERBAHAGIA.
Kedua : Ikutilah
perbuatan jelek itu dengan perbuatan baik
Diantara kebaikan yang dapat menolak kejelekan
adalah memaafkan dan berbuat baik kepada
manusia. Melepaskan kesulitan (orang-orang yang kesulitan) dan memudahkan
orang-orang yang kesusahan dan menghilangkan bahaya dan kesulitan
dari seluruh alam. Allah berfirman :
إِنَّالْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ
السَّيِّئَاتِ
“Sesungguhnya
kebaikan itu menghilangkan kejelekan”. [QS. Hud :
114]
Maka sungguh tidak satu pun musibah yang
menimpa seorang mukmin, apakah bentuknya berupa keresahan atau kesedihan,
sampai duri yang menusuknya, kecuali pasti Allah akan menghapuskan dosa-dosanya
(dengan musibah tersebut), apakah dia berupa luputnya sesuatu yang di cintai,
atau berupa didapatkannya sesuatu yang dibenci dengan tubuh, atau dengan hati
atau dengan harta, di luar atau di dalam, akan tetapi musibah itu bukanlah
perbuatan hamba, maka dari itu Allah memerintahkan hamba dengan apa yang
merupakan perbuatannya, yaitu mengikutkan kejelekan itu dengan kebaikan
(perbuatan baik).
KAUM MUSLIMIN JAMAAH JUMAT YG BERBAHAGIA.
Ketiga : dan
pergaulilah manusia dengan akhlaq yang baik:
Bergaul dengan Akhlak yang baik adalah; Engkau
menahan gangguan terhadap mereka dari seluruh sisi dan engkau memaafkan
kejelekan dan gangguan mereka terhadapmu, kemudian engkau
berinteraksi dengan mereka dengan kebaikan ucapan dan kebaikan perbuatan.
Dan terkhusus yang merupakan akhlak yang
baik adalah : Luasnya sifat pemurah terhadap manusia, dan bersabara atas
(gangguan) mereka, dan tidak berkeluh kesah dari (gangguan) mereka, dan
menampakkan wajah yang berseri-seri, ucapan yang lembut, dan ucapan yang indah
yang menyenangkan teman duduk, dan memasukkan kegembiraan atasnya. Yang
menghilangkan kesepian dan kesulitannya serta kemarahannya, dan terkadang senda
gurau itu baik jika padanya ada mashlahat, namun tidak pantas memperbanyak
senda gurau, ,dan senda gurau dalam percakapan hanyalah bagaikan garam di dalam
makanan, jika dia tidak ada atau melebihi batasan maka dia tercela.
Dan diantara akhlak yang baik adalah :Engkau
berinteraksi dengan setiap orang dengan apa yang pantas dengannya, dan yang
sesuai dengan keadaannya dari yang kecil dan yang besar, yang berakal, yang
dungu, yang berilmu, dan yang jahil.
KAUM MUSLIMIN JAMAAH JUMAT YG BERBAHAGIA
Kesimpulan khutbah kali ini;
Siapa yang bertaqwa kepada Allah dan
membuktikan ketaqwaannya, dan mempergauli manusia dengan berbagai perbedaan
tingkatannya dengan akhlak yang baik, maka sungguh dia telah mengumpulkan seluruh
kebaikan, karena dia telah menunaikan hak Allah dan hak-hak hamba, dan karena
dia adalah orang yang telah melakukan kebaikan dalam beribadah kepada Allah, dan
yang berbuat baik kepada hamba-hamba Allah. Akhirnya semoga dengan
khutbah ini dapat memberikan pencerahan kepada kita semua.Amin..
بارك الله لي
ولكم في القران العظيم و نفعني واياكم بما فيه من الايات وذكر الحكيم وتقبل الله
منا ومنكم تلاوته انه هو السميع البصير. اقول قولي هذا استغفرالله.. فاستغفرواه
انه هو الغفور الرحيم
Tidak ada komentar:
Posting Komentar